Powered By Blogger

Senin, 07 Mei 2012

L'Arc~en~Ciel World Tour 2012

Sebenarnya aku tidak begitu tertarik dengan yg namanya laruku,tp berhubung yg meminta temenin nonton adalah sang calon @mingbanditz jadi mau gak mau harus ikut,karena misiku adalah hanya untuk menyenangkan hatinya....
berangkat siang bolong jalan kaki yg kebetulan deket dengan kantor cabang jakarta, ngantri dan sesak sebenarnya bukan pemandangan asing kalau mo nonton konser, apalagi ini band lumayan di tunggu2 kehadirannya di indonesia.. yup dialah L'Arc~en~Ciel World Tour 2012

Aku gak mau bayar,tp jangan salah karena niatku masuk pakai id pers kantorku,lumayan hemat 850rb
dengan perjuangan berat akhirnya aku berhasil dapat media card,dan di ijinkan masuk di belakang barisan VIP aahhh lega lumayan,tapi tetap aja terlalu pendek buat seorang fotografer buat mengambil gambar ken dkk
promotor cmn memberi kesempatan 2 lagu setelah itu bablasss...

Disela-sela waktu konser, Ken sang gitaris L'Arc~en~Ciel melawak di depan penonton yang memadati Lapangan D, Senayan, Jakarta, 2/5) malam. Dengan hanya bermodalkan kertas berisi kata-kata Bahasa Indonesia, ia mampu membuat ribuan penonton tertawa.

"Selamat malam. Kami Laruku. Gue kemarin lusa foto di Kota Tua lowh. Kota Tua panas gila ya. Makannya gue  berenang, berekreasi dengan cewek-cewek bikini. Memang nasib, di sana  cuma ada gue dan teman gue," tuturnya terbata-bata. 

Selain, ia juga memuji kuliner yang ada di Indonesia. "Saya makan mie goreng, sate, nasi goreng juga. Nasi gorengnya gokil," katanya. "Pasti kalian nggak ngerti gue ngomong," sambungnya.

Intinya semua tertawa,bahagia dan puas walau kaki sedikit panas dan perut sedikit melilit karena terlalu semangat buat loncat2
ini lah beberapa foto hasil jepretan Bee yang hmmmmmm *ya gitu deh
 Panggung yg spektakuler sound 400.000 watt dan LCD yg super big
 aksi vocalis yg membuat smua cewek berteriak histeris
 cakepnyaaaa.....

 Nemu penonton yg unyuuu upss ternyata @mingbanditz hehehhehee
Narsis dulu dong si fotografer

Tidak ada komentar:

Posting Komentar